• NIRMANA

NIRMANA

  • Dosen
  • Prof. Dr. Ir. Triyatni Martosenjoyo, M.Si . |
  • Dr. Rahmi Amin Ishak, S.T., M.T. . |
  • Dr. Ir. Syarif Beddu, M.T. . |
  • Dr. Syahriana Syam, ST., MT. . |
  • Dr. Imriyanti, S.T., M.T. . |
  • Dr. M. Yahya, ST.,M.Eng. . |

INDONESIA

Mata kuliah Nirmana membahas tentang pengorganisasian dan penyusunan elemen-elemen visual yang menghasilkan rancangan estetika bentuk 2D dan 3D dengan beban 3 SKS. Muatan mata kuliah merupakan dasar dari ilmu pengetahuan rancangan-rancangan visual dan menjadi syarat utama untuk mata-mata kuliah Studio Perancangan Arsitektur. Disajikan untuk mahasiswa semester pertama di Prodi S1 Arsitektur di Studio Perancangan Prodi 1 Arsitektur. Penanggungjawab mata kuliah adalah Laboratorium Perancangan Metode pembelajaran bauran, teori dan praktik.

 

ENGLISH

Architectural Composition course discusses the organization and arrangement of visual elements that produce aesthetic designs of 2D and 3D forms with a performance load of 3 credits. The course content is the basis of the science of visual designs and is the main requirement for the Architectural Design Studio courses. Served for first semester students in the Architecture Study Program at the Architecture Study Program Design Studio. The person in charge of the course is the Design Laboratory. Blended learning methods, theory and practice.
  • Tags :
  • arsitektur
  • nirmana

Course Information

CAPAIAN PEMBELAJARAN / LEARNING OUTCOME

CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

Taksonomi Bloom / Bloom Taxonomy

CPL 1  C1: Mengingat / Remembering
CPL 2  C2: Memahami / Understanding 
CPL 3  C3: Mengaplikasi / Applicating
CPL 4  C4: Mencipta / Creating

 

KKNI

   SIKAP

CPL 1

S9

Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
    PENGETAHUAN
CPL 2

P1

Menguasai konsep teoritis tentang arsitektur, perancangan arsitektur, estetika, sistem struktur dan utilitas bangunan dan keamanan serta keselamatan bangunan.
     KETERAMPILAN UMUM
CPL 3

KU2

Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.

 

AUN-QA

   KNOWLEDGE
CPL 1

ELO 2

To demonstrate a comprehensive understanding of basic knowledge that support architectural and structural design.
   SPECIFIC SKILL
CPL 2

ELO 5

To demonstrate a good communication of architectural ideas and design through various media.

 

CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH / COURSE OUTCOME

INGGRIS

Setelah mengikuti mata kuliah Nirmana selama 1 (satu) semester, mahasiswa mampu menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri, menguasai konsep teoritis estetika, menunjukkan kinerja bermutu dan terukur pengorganisasian dan penyusunan elemen-elemen visual yang menghasilkan rancangan estetika bentuk 2D dan 3D.

ENGLISH

After taking the Nirmana course for 1 (one) semester, students are able to show a responsible attitude towards work in their field of expertise independently, master the theoretical concepts of aesthetics, show quality and measurable performance in organizing and arranging visual elements that produce aesthetic designs in 2D and 3D forms. 

 

SUB-CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

Sub-CPMK 1

 

Mahasiswa mampu membedakan dan membandingkan teori-teori estetika desain.

Students are able to differentiate and compare aesthetic theories of design.

TB:  C1, C2w

KKNI: S9, P1, KU2

AUN-QA: ELO2, ELO5

Sub-CPMK  2

Mahasiswa mampu mendefinisikan dan menggunakan elemen-elemen visual.

Students are able to define and use visual elements.

TB: C1, C2, C3, C6

KKNI: S9, P1, KU2

AUN: ELO 2:, ELO 5

Sub-CPMK 3

Mahasiswa mampu mendefinisikan, dan menggunakan prinsip-prinsip dasar estetika visual.

Students are able to define and use the basic principles of visual aesthetics.

TB:  C1, C2, C3, C6

KKNI:  S9, P1, Ku2

AUN-QA: ELO 2, ELO 5

Sub-CPMK 4

Mampu mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen visual yang menghasilkan rancangan estetika bentuk 2D.

Able to organize and arrange visual elements that produce 2D aesthetic designs.

TB:  C1, C2, C3, C6

KKNI:  S9, P1, Ku2

AUN-QA: ELO 2, ELO 5

Sub-CPMK 5

Mampu mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen visual yang menghasilkan rancangan estetika bentuk 3D.

Able to organize and arrange visual elements that produce 3D aesthetic designs.

TB:  C1, C2, C3, C6

KKNI:  S9, P1, Ku2AUN-QA: ELO 2, ELO 5

BAHAN KAJIAN

INDONESIA

  1. Pengertian estetika
  2. Teori estetika
  3. Estetika Vvisual
  4. Elemen-elemen Visual
    • Titik
    • Garis
    • Bidang
    • Ruang dan volume
    • Bentuk
    • Tekstur
    • Nilai
    • Warna
  5. Perinsip-prinsip Dasar Estetika
    • Kesatuan
    • Titik fokus dan aksen
    • Keseimbangan
    • Proporsi
    • Pola dan Irama
    • Skala

 

  1. Mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen visual yang menghasilkan rancangan esetika bentuk 2D
    • Bentuk
    • Perulangan
    • Struktur bentuk
    • Kemiripan bentuk
    • Bentuk
    • Perulangan
    • Struktur bentuk
    • Kemiripan bentuk

 

  1. Mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen visual yang menghasilkan rancangan esetika bentuk 3D
    • Bidang serial
    • Struktur dinding
    • Prisma dan Silinder
    • Perulangan
    • Polyhedron
    • Bidang Segitiga
    • Garis Hubung

ENGLISH

  1. Introduction of Aesthetics
  2. Theory of Aesthetics
  3. Visual Aesthetics
  4. Visual Elements
  • Point
  • Lines
  • Fields
  • Space and volume
  • Shape
  • Texture
  • Value
  • Color

8. Basic Aesthetic Principles

  • Unity
  • Focal points and accents
  • Balance
  • Proportion
  • Patterns and Rhythms
  • Scale

 

9. Organizing And Arranging Visual Elements That Produce Aesthetic 2D Design

  • Shape
  • Repetition
  • Structure of shape
  • Similarity of form
  • Shape
  • Repetition
  • Shape structure
  • Similarity of form

 

10. Organizing And Arranging Visual Elements That Produce Aesthetic Design In 3D

  • Serial field
  • Wall structure
  • Prisms and Cylinders
  • Repetition
  • Polyhedron
  • Triangular area
  • Connections

 

PUSTAKA/REFERENCE

  1.     Itten, Johannes. The Element of Color. John Wiley & Sons Inc. Canada.
  2. Krier, Rob. 2003. Komposisi dalam Arsitektur. Erlangga. Jakarta
  3. Martosenjoyo. 2012. Buku Ajar Nirmana. Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin. Makassar
  4. Sanjoto, Sadjiman Ebdi. 2005. Dasar-Dasar Tata Rupa dan Desain. Arti Bumi, Intaran. Yogyakarta.
  5. Wong, Wucius. 1993. Principles of Form and Design. John Wiley & Sons Inc, Canada.
  6. Wong, Wucius. 1972. Principles of Two Dimension Design. John Wiley & Sons Inc, Canada.

DOSEN PENGAMPU

  1. Dr. Ir. Triyatni Martosenjoyo, Msi
  2. Syahriana Syam, ST. MT
  3. Dr. Ir. Syarif Beddu, ST. MT
  4. Dr. Imriyanti, ST. MT
  5. Rahmi Amin Ishak, ST, MT
  6. Dr. Dahniar Halim, ST. MT.

INDIKATOR, BENTUK, DAN KRITERIA PENILAIAN

PERTEMUAN 01

INDIKATOR

Membedakan dan membandingkan teori-teori estetika dalam desain.
BENTUK

Tugas:

Membedakan dan membandingkan teori-teori estetika dalam desain.
KRITERIA

    Rubrik:

    Teori estetika dan estetika visual dalam desain

 

PERTEMUAN 02

INDIKATOR

Mendefinisikan dan membuat komposisi bentuk 2D menggunakan elemen-elemen titik, garis, bidang, ruang dan volume, bentuk.
BENTUK

Tugas:

Menggubah komposisi bentuk-bentuk 2D dengan elemen titik, garis, bidang, ruang dan volume, bentuk menggunakan teknik tinta, menggunakan media kertas putih 20 x 20 cm2.
KRITERIA

    Rubrik:

  1. Elemen tekstur, nilai, dan warna sangat jelas.
  2. Teknik membuat komposisi tekstur, nilai, dan warna presisi.
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 03

INDIKATOR

Mendefinisikan dan membuat komposisi bentuk 2D menggunakan elemen-elemen tekstur, nilai, dan warna.
BENTUK

Tugas:

Menggubah komposisi bidang 2D dengan menggunakan elemen tekstur, nilai, warna di atas bidang dua dimensi berukuran 20 x 20 cm2.

 
KRITERIA    Rubrik:
  1. Elemen tekstur, nilai, dan warna sangat jelas.
  2. Teknik membuat komposisi tekstur, nilai, dan warna presisi.  Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepa.

 

PERTEMUAN 04

INDIKATOR

Mendefinisikan dan membuat komposisi bentuk 2D menggunakan prinsip-prinsip dasar estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan.
BENTUK

Tugas:

Menyusun potongan-potongan mosaik kertas  dengan berbagai besaran, di atas media kertas putih 20 x 20 cm2.

 
KRITERIA

Rubrik:

  1. Prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan elemen-elemen sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 2D presisi.
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 05

INDIKATOR

Mendefinisikan dan membuat komposisi 2D menggunakan prinsip-prinsip dasar estetika visual proporsi, pola dan irama, skala.
BENTUK

Tugas:

Menggubah komposisi 2D menggunakan teknik silih berganti di atas media kertas putih 20 X 20 cm2, dengan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi, pola dan irama, skala.

 
KRITERIA    Rubrik:
  1. Prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi, pola dan irama, skala elemen-elemen sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 2D presisi.  
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

 

PERTEMUAN 06

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen bentuk, perulangan, struktur bentuk, kemiripan bentuk.
BENTUK

Tugas:

Menggubah bentuk 2D menjadi 3D dengan mengorganisir elemen-elemen bentuk, perulangan, struktur bentuk, dan kemiripan bentuk dengan menggunakan bahan gypsum tebal 13 mm ukuran 20 x 20 cm2.

 

 

 
KRITERIA

   Rubrik:

  1. Prinsip-prinsip estetika proporsi, pola dan irama, skala elemen-elemen sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 2D presisi.  
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 07

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen gradasi, radiasi, anomali, kontras, dominansi, kerapatan.
BENTUK

Tugas:

Menggubah bentuk 2D dengan mengorganisir elemen-elemen gradasi, radiasi, anomali, kontras, dominansi, kerapatan menggunakan media kertas putih ukuran 20 x 20 cm2.
KRITERIA

    Rubrik:

  1. Komposisi gradasi, radiasi, kontras, dan kerapatan 2D dengan menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 2D presisi.  
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 08

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D  dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen bidang serial, struktur dinding.

 
BENTUK

Tugas:

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D  dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen bidang serial, struktur dinding.

 
KRITERIA

    Rubrik:    

  1. Komposisi bidang serial dan struktur dinding 3D dengan menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 3D presisi. 
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

 

 

ERTEMUAN 09

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D  dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen bidang serial, struktur dinding.

 
BENTUK

Menggubah bentuk 3D dengan mengorganisir elemen-elemen bidang serial dan struktur dinding menggunakan media  kertas 20 x 20 x 5 (atau lebih) cm3.

 

 
KRITERIA

    Rubrik:

  1. Komposisi bidang serial dan struktur dinding 3D dengan menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 3D presisi.
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepatTeori estetika dan estetika visual dalam desain

 

 

PERTEMUAN 10

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen prisma dan silinder.
BENTUK

Tugas:

Menggubah berbagai bentuk 3D dengan mengorganisir elemen-elemen bentuk prisma dan silinder dengan menggunakan media kertas. 10 bentuk bervariasi di pasang berdiri di atas kartun tebal 20 x 20 cm2.
KRITERIA

    Rubrik:

  1. Komposisi bentuk prisma dan silinder dengan menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 3D presisi.
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 11

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D dengan mengorgansisasikan dan menyusun elemen-elemen perulangan.
BENTUK

Tugas:

Menggubah bentuk 3D dengan mengorganisir elemen perulangan, menggunakan media kertas.
KRITERIA

    Rubrik:

  1. Komposisi perulangan pada bentuk 3D dengan menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 3D presisi.
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 12

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen polyhedron.
BENTUK

Tugas:

Menggubah berbagai bentuk 3D polyhedron menggunakan media lembaran plastik dan kertas.
KRITERIA

    Rubrik:

  1. Komposisi bentuk polyhedron menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 3D presisi.  
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 13

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen segitiga.
BENTUK

Tugas:

Menggubah berbagai bentuk 3D dengan elemen segitiga menggunakan media kertas.

 
KRITERIA

   Rubrik:

  1. Komposisi bentuk 3D dengan elemen segitiga menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 3D presisi.  
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 14

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen  yang rangka linier.

 
BENTUK

Tugas:

Menggubah berbagai bentuk 3D elemen rangka linier menggunakan media batang kayu balsa.

 
KRITERIA

    Rubrik:

  1. Komposisi bentuk 3D dengan elemen rangka linier menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 3D presisi.  
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

PERTEMUAN 15

INDIKATOR

Membuat komposisi bentuk 2D visualisasi 3D dengan mengorganisasikan dan menyusun elemen-elemen  garis hubung.
BENTUK

Tugas:

Menggubah berbagai bentuk 3D elemen garis hubung menggunakan media batang kayu, batang besi, benang.
KRITERIA    Rubrik:
  1. Komposisi bentuk 3D dengan elemen garis hubung menggunakan prinsip-prinsip estetika kesatuan, titik fokus dan aksen, keseimbangan, proporsi dan irama, skala sangat jelas.
  2. Kreativitas tinggi dan teknik membuat komposisi 3D presisi.  
  3. Perpotongan dan/atau pertemuan elemen-elemen estetika  tepat.

 

 

Coaches

Prof. Dr. Ir. Triyatni Martosenjoyo, M.Si .

Prof. Dr. Ir. Triyatni Martosenjoyo, M.Si .

Dr. Rahmi Amin Ishak, S.T., M.T. .

Dr. Rahmi Amin Ishak, S.T., M.T. .

Dr. Ir. Syarif Beddu, M.T. .

Dr. Ir. Syarif Beddu, M.T. .

Dr. Syahriana Syam, ST., MT. .

Dr. Syahriana Syam, ST., MT. .

Dr. Imriyanti, S.T., M.T. .

Dr. Imriyanti, S.T., M.T. .

Dr. M. Yahya, ST.,M.Eng. .

Dr. M. Yahya, ST.,M.Eng. .